JAWASPORT.COM – Setiap pelatih pasti punya kenangan dengan klub yang dilatihnya. Apalagi, kalau jumlah klub yang dipegang banyak. Ini pula yang dirasakan sosok Jose Mourinho yang berpengalaman dengan berbagai klub di Eropa. Tapi tetap ada nama klub yang terbaik dan sulit dilupakan.
Nama Jose Mourinho begitu populer di kancah sepakbola. Betapa tidak, juru latih asal Portugal itu pernah menangani klub-klub terbaik dan kaya di Eropa. Sejumlah gelar telah berhasil dipersembahkan bersama sejumlah klub top Benua Eropa, seperti Real Madrid, Inter Milan, Chelsea, dan Manchester United. Dari empat klub ini mana yang terbaik?
(Baca: Jose Mourinho Pilih Pekerjaan Baru Jadi Komentator)
Dilansir www.beinsports.com, Mourinho, akhirnya mengungkapkan tim terbaik yang pernah ia tukangi. Mourinho pun tidak memiliki keraguan untuk memilih satu yang terbaik di antara klub-klub tersebut. Mungkin pilihannya karena trofi yang pernah diraihnya cukup lengkap dengan klub dari Italia.
“Tim terbaik? Anda tahu saya harus mengatakan Inter Milan karena mereka telah memenangi segalanya. Saya harus bersikap objektif dan memberi penghormatan terhadap mereka yang memenangi segalanya dari hari pertama hingga terakhir,” kata Mourinho.
Seperti dilansir dari www.inter.it, Mourinho telah menciptakan sejarah besar saat menukangi Inter Milan dari 2008 hingga 2010. Bersama Inter Milan, Jose Mourinho memenangi Liga Italia, Liga Champions, dan Coppa Italia pada musim 2009-2010.
(Baca: Mengapa Markas Real Madrid Mulai Sepi Penonton?)
Bahkan Mourinho membawa Inter Milan menjadi satu-satunya klub di Italia yang pernah meraih treble winners. Masa bakti Mourinho dengan Inter Milan memang terhitung singkat, hanya selama dua musim. Namun, ia mampu memenangi segalanya bersama Inter Milan dalam waktu yang singkat.
Setelah membawa Inter Milan meraih trible winners, Mourinho bermain mata dengan Presiden Real Madrid, Florentino Perez. Karena setelah mengakhiri musim yang indah dengan Inter Milan, Mourinho tergoda rayuan untuk menangani Real Madrid. Tapi hingga Mourinho dicopot dari posisinya sebagai pelatih tak pernah membawa Real Madrid meraih trible winners atau sekedar trofi Liga Champions.(*)
Source Photo: 1
