Real Madrid Terancam Tanpa Trofi Setelah Digilas Barcelona
JAWASPORT.COM – Real Madrid boleh berbangga diri setelah menjadi satu-satunya klub yang mampu merebut tiga kali beruntun gelar Liga Champions belakang ini. Trofi Si Kuping Besar sekaligus menyelamatkan Real Madrid dari puasa gelar.
Tapi musim ini akankah Real Madrid mampu merebut kembali Liga Champions? ini tentu harus menunggu kembali jawabannya mengingat masih babak 16 besar. Tapi yang nyata jatah Real Madrid hanya La Liga Spanyol dan Liga Champions. Karena jatah gelar juara sudah berakhir dan disebut-sebut bakal kembali menjadi milik Barcelona.
Duel el clasico yang terjadi di leg kedua semifinal Copa del Rey, Kamis (28/2/2019) telah melenyapkan salah satu jatah trofi untuk Real Madrid. Karena tuan rumah Los Blancos terkapar di markasnya setelah dihantam Barcelona dengan skor 0-3 di Estadio Santiago Bernabeu.
(BACA JUGA: Catatan Buruk Lionel Messi di El Clasico Copa del Rey)
Skor ini melengkapi agregat 4-1 untuk Barcelona, dimana leg pertama di Estadio Camp Nou berakhir 1-1. Pasukan asuhan Ernesto Valverde menang berkat tiga gol yang dicetak Luis Suarez pada menit 50, menit 73 dan gol bunuh diri Raphael Varane pada menit 69. Upaya tim asuhan Santiago Solari untuk membalas tak berhasil hingga laga berakhir.
Kekalahan ini membuat peluang Real Madrid mengejar trofi Copa del Rey sudah berakhir. Kini Gareth Bale dkk harus fokus untuk mengejar trofi La Liga dan Liga Champions. Seperti diketahui, musim lalu Karim Benzema dkk gagal merebut gelar Copa del Rey dan La Liga setelah dikuasai seteru abadinya, Barcelona.
Beruntung musim lalu, Real Madrid yang masih diperkuat Cristiano Ronaldo dan diasuh Zinedine Zidane mampu menyelamatkan wajahnya dengan meraih trofi Liga Champions setelah menaklukkan Liverpool di partai final. Musim ini mereka kehilangan mesin gol Ronaldo yang pindah ke Juventus. Sedangkan Zidane juga meninggalkan kursi kepelatihan Real Madrid. Lalu bagaimana kans Real Madrid di La Liga dan Liga Champions?.
Melihat posisi klasemen sementara hingga jornada ke 25 di www.laliga.es, Kamis (28/2/2019) memang belum layak untuk mencoret peluang Real Madrid dalam mengejar trofi La Liga. Karena masih ada 13 pertandingan lagi. Tapi bila melihat posisi Los Blancos membuat banyak pihak sedikit ragu.
(BACA JUGA: Real Madrid Bakal Ditinggal Pergi Pemain Bintang)
Karena Real Madrid duduk di posisi ketiga dengan koleksi 48 poin. Mereka tertinggal dua poin dari rival sekota Atletico Madrid yang duduk di urutan kedua dengan raihan 50 poin. Sedangkan jarak antara Real Madrid dengan Barcelona (57 poin) mencapai 10 poin.
Keraguan Real Madrid bakal bertambah bila kalah lagi dalam jornada ke 25. Kali ini tuan rumah Real Madrid kembali diuji oleh tamunya Barcelona dalam el clasico La Liga di Bernabeu, Minggu (3/3/2019) pukul 02.45 WIB. Bila Real Madrid kalah lagi, maka akan menambah jarak dengan Barcelona menjadi 13 poin atau bisa menjadi 5 poin dengan Atletico Madrid.
Bila ini terjadi, banyak pihak bisa saja mencoret lebih awal Real Madrid dari jatah gelar juara La Liga meski peluang masih ada mengingat ada 12 pertandingan lagi. Makanya Real Madrid wajib menang untuk memangkas poin menjadi 7 angka. Jumlah ini tak terlalu sulit dari pada tertinggal 13 poin. Makanya el clasico minggu ini seperti final bagi Real Madrid sekaligus peluang balas dendam setelah dipermalukan di el clasico Copa del Rey.
Lalu bagaimana peluang Real Madrid di Liga Champions? Real Madrid berpeluang lolos ke babak delapan besar Liga Champions. Peluang ini setelah menaklukkan tuan rumah Ajax Amsterdam pada leg dengan skor 2-1, Kamis (14/2/2019). Modal ini menguntungkan Real Madrid saat menjamu Ajax pada leg kedua, Rabu (6/3/2019). Karena Madrid cukup mengakhiri laga dengan skor imbang untuk menjadi pemilik tiket babak delapan besar.
(Mengapa Markas Real Madrid Mulai Sepi Penonton?)
Tapi harus diingat, bila Real Madrid mampu lolos ke babak delapan besar, masih ada tim raksasa di Eropa yang siap menghadangnya. Laju untuk menjadi juara masih panjang, tampil di babak delapan besar, semifinal hingga wajib menang di final bila ingin lolos. Ada tiga tangga yang wajib dilewati oleh Real Madrid untuk menjadi kampiun.
Hanya saja, dengan materi sekarang dan tanpa Ronaldo, Real Madrid diragukan untuk merebut gelar Liga Champions. Meskipun peluang untuk mendapatkan itu masih ada. Skuad Real Madrid yang berjaya merebut tiga kali beruntun gelar Liga Champions belakang ini cukup berbeda dengan kini. Ronaldo selalu menjadi tolak ukur yang menjadi ‘messiah Madrid’ untuk bisa mencapai tiga gelar beruntun tersebut.(*)
Source Photo: 1