JAWASPORT.COM – Persaingan Valentino Rossi dengan Marc Marquez di lintasan balapan MotoGP adalah nyata. Kadang-kadang mereka harus melupakan pertemanan guna bisa merebut posisi terdepan untuk naik podium. Tapi Rossi sudah sulit bersaing mengingat usianya menginjak 40 tahun.
Ini jelas umur yang tak muda lagi bagi seorang pembalap. Tapi Rossi entah kapan meninggalkan MotoGP. Beragam pendapat muncul atas nasib Rossi di MotoGP. Namun, hanya pembalap berjuluk The Doctor yang tahu kapan harus pensiun.
(BACA JUGA – Catatan Buruk Lionel Messi di El Clasico Copa del Rey)
Banyak pihak berbicara tentang masa pensiun pembalap Valentino Rossi dari balapan MotoGP. Ada yang menyarankan agar segera pensiun atau meminta agar pindah dari MotoGP. Rossi memang legenda di MotoGP yang kehadirannya masih diharapkan.
Beragam tanggapan terhadap nasib pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi ini wajar. Karena performanya belakang ini yang gagal naik podium dari balapan di MotoGP. Bahkan pembalap Repsol Honda, Marc Marquez juga angka bicara terkait nasib Valentino Rossi di MotoGP dalam wawancara kala menghadiri acaraAllianz Night Run di Sirkuit Montmelo, Sabtu (27/7/2019).
“Saya tidak akan mempercayainya sebelum Valentino Rossi sendiri yang mengatakannya. Saya yakin Rossi belum akan pensiun. Setiap rider yang masih sanggup untuk memacu motornya di kecepatan 350 kilometer per jam masih pantas untuk berlaga di MotoGP,” kata Marc Marquez seperti dilansir dari www.tuttomotoriweb.com.
(BACA JUGA – Ini Ambisi Pembalap Valentino Rossi di Usia 40 Tahun)
Velantino Rossi memang salah seorang pembalap tersukses sepanjang masa, dengan 7 gelar juara dunia di kelas puncak (500cc/MotoGP) dan dua gelar di kelas 250cc dan 125cc. Putra dari mantan pembalap GP 250 cc Graziano Rossi dan Stefania Palma ini memegang banyak rekor dan prestasi yang diraihnya melampaui banyak seniornya.
Total pembalap eksentrik ini membukukan 9 gelar juara dunia, sekali di kelas 125cc pada tahun 1997, sekali di kelas 250cc (1999), dan tujuh kali juara dunia di kelas puncak 500cc/MotoGP (2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2008 dan 2009).
Tapi setiap orang ada masanya dan setiap masa ada orangnya. Sepertinya ini bukan lagi masa keemasan Rossi. Kecepatan di balapan MotoGP kini sudah berganti orangnya. Karena Marc Marquez telah muncul untuk menggantikan era Rossi.
(BACA JUGA – Valentino Rossi Makin Sulit Kejar Rekor Legenda MotoGP)
Marc Marquez saat ini berada dalam jalur yang tepat untuk meraih gelar juara dunia MotoGP keenam sepanjang karirnya. Kemenangan Marc Marquez di Sachsenring, Jerman, awal Juli lalu membuatnya makin nyaman di puncak klasemen kejuaraan dunia pembalap MotoGP 2019.
Kini pembalap Repsol Honda itu sudah unggul 58 poin dari rival terdekatnya di tabel klasemen, Andrea Dovizioso (Mission Winnow Ducati). Dengan 10 seri tersisa, dan penampilan konsisten Marc Marquezselama ini, rasanya tinggal menunggu waktu The Baby Alien menjadi juara dunia MotoGP 2019.(*)