JAWASPORT.COM – Ketajaman Cristiano Ronaldo tak perlu diragukan lagi. Keganasannya di depan gawang lawan sudah dimulai sejak bersama Manchester United hingga berlanjut ke Real Madrid. Bersama Real Madrid telah membuat klub raksasa Spanyol ini kebanjiran trofi.
Bahkan sebelumnya Ronaldo pergi, mampu memberikan tiga kali beruntun gelar Liga Champions. Sepeninggalnya justru Real Madrid tersingkir lebih awal. Tapi di Juventus, CR7 sempat diragukan diawal musim, faktor usia juga jadi salah satu alasan. Tapi Ronaldo membuktikan bahwa dirinya masih bersinar di lapangan hijau.
(BACA JUGA: Catatan Buruk Lionel Messi di El Clasico Copa del Rey)
Megabintang Juventus, Cristiano Ronaldo sempat memimpin topskor Serie A Italia di musim pertamanya. Bahkan banyak pihak menyakini bila mantan pemain Real Madrid itu akan menjadi topskor diakhir kompetisi Liga Italia. Sayangnya hal tersebut tak terbukti hingga akhir kompetisi pekan ke-38 yang berlangsung Minggu (26/5/2019) malam waktu Italia.
Berdasarkan data dari www.legaseriea.it, Cristiano Ronaldo hanya duduk di posisi keempat dengan koleksi 21 gol. Di atasnya ada pemain AC Milan dan Atalanta yang masing-masing mengemas 22 gol. Posisi puncak topskor musim ini dipegang oleh pemain Sampdoria dengan raihan 26 gol. Bahkan CR7 merupakan satu-satunya pemain Juventus yang masuk dalam daftar 10 besar pencetak gol terbanyak Liga Italia musim 2018-2019.
Topskor kali ini memang mengejutkan publik. Karena striker Sampdoria Fabio Quagliarella sudah tak muda lagi, yakni sudah berusia 36 tahun. Mantan pemain Juventus ini lebih tua dari usia Ronaldo. Karena Ronaldo kini sudah berusia 34 tahun atau terpaut dua tahun dengan usia Fabio Quagliarella.
(BACA JUGA: Juventus Beruntung Miliki Cristiano Ronaldo)
Ternyata peluang Ronaldo untuk mengejar topskor juga dipengaruhi oleh absennya sangat bintang. Manajemen Juventus membenarkan bahwa Ronaldo diberi libur lebih awal meski kompetisi belum berakhir. Akibatnya CR7 tak bisa tampil dalam laga terakhir melawan Sampdoria.
Ironisnya laga tersebut justru mempermalukan Juventus sebagai tim tamu. Karena Si Nyonya Tua terkapar dengan skor 2-0. Dua gol kemenangan Sampdoria dicetak oleh Gregoire Defrel dan Gianluca Caprari pada menit ke-84 dan 91. Ini sekaligus membuat Juventus mengakhiri musim dengan kekalahan.
Tapi Juventus mengakhiri musim dengan gelar juara setelah mengamankan klasemen akhir 90 poin. Jumlah ini jauh tertinggal dari posisi kedua yang dipegang Napoli 79 poin. Disusul Atalanta dan Inter Milan masing-masing 69 dan posisi kelima ditempati AC Milan 68 poin.(*)
(BACA JUGA: Ambisi Cristiano Ronaldo Bersama Juventus)
10 pencetak gol terbanyak Serie A Italia 2018-2019:
1.Fabio Quagliarella (Sampdoria) – 26 gol
2.Krzysztof Piatek (AC Milan) – 22 gol
3.Duvan Zapata (Atalanta) – 22 gol
4.Cristiano Ronaldo (Juventus) – 21 gol
5.Arkadiusz Milik (Napoli) – 17 gol
6.Francesco Caputo (Empoli) – 16 gol
7.Dries Mertens (Napoi) – 16 gol
8.Andrea Petagna (SPAL) – 16 gol
9.Andrea Belotti (Torino) – 15 gol
10.Ciro Immobile (Lazio) – 15 gol