JAWASPORT.COM – Pendukung Manchester United di seluruh dunia berduka cita. Tim kesayanganya Setan Merah tersingkir dari Liga Champios 2020-2021.
Penyebab Manchester United tersingkir dari Liga Champions akibat kalah dari RB Leipzig.
Wakil Bundesliga Jerman, RB Leipzing berhasil mengalahkan Manchester United dengan skor 3-2 di Rabu (8/12/2020) dini hari WIB.
Kemenangan RB Leipzig berkat tiga gol yang dicetak Angelino pada menit ke-2, Amadou Haidara pada menit 13′, dan Justin Kluivert pada menit 69′.
Tiga gol yang mengetarkan jaring gawang Setan Merah sudah cukup bagi RB Leipzig untuk mendepak wakil Liga Inggris dari Liga Champios.
Karena pemain Manchester United hanya mampu mencetak dua gol melalui Bruno Fernandes melalui titik penalti pada menit 80′, dan Paul Pogba menit 82′.
BACA:
Prediksi Tanpa Tim Inggris di Babak 8 Liga Champions
Fans Manchester United pantas kecewa dengan hasil kekalahan ini hingga berujung tersingkir dari Liga Champions.
Karena sebelum melawan RB Leipzig, ada rasa optimisme dari kubu Manchester United.
Karena MU punya asa untuk lolos ke babak 16 besar Liga Champions dengan menjadi pemuncak klasemen Grup H berkat koleksi 9 poin.
Koleksi poin Manchester United saat itu setara dengan dua tim lainnya, RB Leipzig dan Paris Saint-Germain (PSG).
Hanya saja, hasil mengecewakan setelah takluk dari Leipzig membuat koleksi poin Manchester United tertahan di angka 9. Sedangkan tambahan tiga poin membuat Leipzig memimpin di papan atas klasemen Grup H dengan jumlah 12 poin.
Disusul posisi kedua klasemen Grup H yang ditempati PSG. Wakil klub dari Ligue 1 Prancis belum menyelesaikan pertandingannya melawan Istanbul Basaksehir.
Karena pertandingan itu ditunda sampai waktu yang belum ditentukan, sebab saat laga terjadi kasus rasialis.
MU Telat Panas
Sedangkan kekalahan Manchester United dari RB Leipzig langsung mendapat tanggapan dari sang pelatih.
Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer mengatakan, kekalahan Manchester United karena telat panas. “Kami memulai laga dengan terlambat,” tegas Solskjaer kepada Football365.
BACA:
Penyakit Akhiri Karier Lee Chong Wei di Bulutangkis
“Berbeda dengan Liga Inggris, Anda tidak bisa membiarkan lawan mencetak tiga gol lalu berharap melakukan comeback. Tentu saja Anda tidak bisa mengatakan kami cukup bagus.”
“Dalam grup yang sulit ini, kekalahan besar bagi kami adalah saat tandang ke Istanbul. Di sana kami kehilangan poin yang seharusnya kami dapatkan.”
“Sebagai pesepak bola, Anda tidak bisa mengasihani diri sendiri. Kami mengarahkan fokus pada pertandingan besar hari Sabtu,” kata Solskjaer menambahkan.
Jadwal Liga Inggris
Diharapkan kekalahan ini tak membuat efek trauma pemain hingga di Premier League.
Karena selanjutnya Manchester United akan menjalani laga berat menghadapi rival sekota Manchester City di pekan ke-12 Liga Inggris.
Manchester United akan menjamu tamunya Manchester City di Stadion Old Trafford, Minggu (13/12/2020) pukul 00.30 WIB.
Jangan sampai kekalahan di Liga Champions berdampak negative saat bertarung di Liga Inggris.
Sebaliknya MU bangkit untuk menebus hasil mengecewakan di Liga Champions dengan meraih kemenangan di Liga Inggris.(*)
BACA: